Penyulutan Obor Tri Prasetya Tandai Dirgahayu RRI ke-79 Tahun

Kapabar – Upacara Penyulutan Obor Tri Prasetya yang dilakukan secara serentak se Indonesia menjadi tanda Dirgahayu Radio Republik Indonesia (RRI) ke-79 tahun dengan thema “Inspirasi Keindonesian” yang jatuh pada Rabu 11 September 2024.
Kepala LPP RRI Sorong James Awaeh menyebutkan bahwa Obor Tri Prasetya adalah semangat angkasawan-angkasawati RRI sejak memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia hingga di era digital saat ini.
“Obor inilah yang membakar semangat kami untuk terus menyuarakan ke-Indonesiaan, menyuarakan kebersamaan, sebagai anak bangsa,” kata James mengawali sambutannya di Auditorium Keiko LPP RRI Sorong.
Dikatakan James, selain mengudara dalam bentuk teresterial atau radio yang didengar di rumah atau mobil, RRI mengudara dengan audio streaming, seiring dengan destruksi media dan kemajuan teknologi.
“Selain audio streaming, kami juga bekerja dalam berbagai multi platform lainnya seperti RRI NET dalam bentuk visual. Kemudian rri.co.id dalam bentuk tulisan atau yang biasa ditemui di Google,” rinci James.
Tak hanya itu, sambung James, RRI juga merambah dengan multi platform media sosial yang terdaftar secara resmi.
“Dalam usia 79 tahun, kami terus berusaha menyajikan acara-acara yang sesuai dengan keinginan publik. Walaupun keinginan publik sangat luas, tetapi kami memilah-milah dan hanya satu keinginan publik untuk mengedukasi mempersatukan masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote,” ungkap James.
Menurut James, di jaman sekarang banyak beredar isu-isu hoax yang dapat menjadi suatu ancaman bagi bangsa dan negara Indonesia.
“Bisa saja menimbulkan disintegrasi dengan isu-isu hoax yang dilemparkan ke tengah publik untuk memecah belah persatuan dan kesatuan. Olehnya, kami berusaha menangkal itu semua agar bangsa Indonesia tetap dalam satu kebersamaan di kandungan Ibu Pertiwi,” tegasnya. *RON