Petro Cup Ditutup, Petrogas Kunci Gelar Juara Usai Kalahkan PWI di Final Mini Soccer
Kapabar – Setelah sukses melaksanakan 3 pertandingan untuk cabang olahraga (cabor) catur, bulu tangkis dan tenis meja, Petro Cup ditutup dengan pertandingan olahraga mini soccer yang dilangsungkan di Lapangan Sport Zone, Sakura Garden, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa 10 September 2024.
Dalam pertandingan mini soccer tersebut, diikuti oleh 4 tim peserta, masing-masing dari SKK Migas Pamalu, PWI Papua Barat Daya, Petrogas serta Pertamina EP yang saling menunjukkan keahlian dalam bidang olah raga masing-masing untuk menjadi yang terbaik.
Pertandingan mini soccer tersebut diawali dengan tim PWI Papua Barat Daya melawan tim SKK Migas. Dimana, dalam pertandingan itu, dimenangkan oleh tim PWI dengan skor 3-2 untuk lolos ke partai final.
Selanjutnya, disusul dengan pertandingan tim Petrogas menghadapi tim Pertamina EP. Meski tersaji cukup sengit dan saling balas serangan, pertandingan itu dimenangkan oleh tim Petrogas dengan skor telak 5-1.
Dengan demikian, perebutan Juara III mempertemukan tim Pertamina EP melawan tim tim SKK Migas Pamalu. Dalam pertandingan yang menyita banyak pasang mata karena keseruannya, tim Pertamina EP menang atas tim SKK Migas Pamalu dengan skor 3-0.
Sementara itu, partai final, mempertemukan tim PWI Papua Barat Daya dengan tim Petrogas. Pertandingan ini, terbilang sukses mencuri banyak perhatian, karena kedua tim bermain saling jual beli serangan. Tim Petrogas kebobolan lebih dulu, lalu akhirnya membalikkan keadaan menjadi 1-4 dan berhasil mengunci gelar juara.
Ketua PWI Papua Barat Daya Wahyudi mengungkapkan pertandingan antar insan pers dan perkerja industri hulu migas bukan mencari menang ataupun kalah semata tapi untuk mempererat jalinan emosional yang selama ini sudah terbangun dengan baik.
“Tentunya memperingati kegiatan 22 tahun SKK Migas dalam mengelola Industri hulu migas adalah merupakan semangat kita bersama. Insan pers akan terus mengawal dan memberitakan seluruh kegiatan-kegiatan migas sehingga masyarakat dapat menilai pentingnya industri migas untuk masa depan,” kata pria yang akrab disapa Yudi ini.
Yudi menambahkan pertandingan olahraga yang dilaksanakan bersama di Perto Cup diharapkan menjadi semangat untuk sehat dan menjalin silaturahmi.
“Apa yang telah kita lalui bersama jangan lihat menang kalahnya, tetapi silaturahmi dan sehat bersama itulah tujuan kita,” pungkas Yudi.
Disamping itu, Kepala Departement Formalitas dan Komunikasi SKK Migas wilayah Papua dan Maluku, Galih W. Agusetiawan mengatakan kegiatan yang dilakukan merupakan bagian dari Work True menejemen bertujuan untuk mencari persamaan bukannya perbedaan.
“Penyelenggaraan Perto Cup sendiri bersama para penggiat dan pejuang migas dan insan jurnalis adalah bentuk saling mendukung. Kedepan kita harapakan upaya saling mensupport terus berlanjut dan insan jurnalis lebih kredibel, lebih profesional dan dapat lebih dipercaya oleh masyarakat,” beber Galih.
Sementara pertandingan mini soccer yang merupakan pertandingan olahraga penutup dari rangkaian Petro Cup 2024, mempertemukan Tim SKK Migas, Tim Perto Gas, Tim Pertamina dan Tim PWI Papua Barat Daya. *RON
