Keberhasilan Siswa Bis Gemas Raih Prestasi Gemilang di Global Youth Invention dan Innovation Award 2024
Kapabar – Prestasi luar biasa ditorehkan oleh Siswa Bis Gemas asal Provinsi Papua Barat Daya dalam ajang Global Youth Invention dan Innovation Award yang diselenggarakan oleh Indonesian Young Scientist Association (IYSA) dan bertempat di Institut Pertanian Bogor (IPB) pada tanggal 11 – 14 Januari 2024.
Kompetisi yang diikuti oleh 341 tim dari 14 negara, termasuk Thailand, Singapura, Filipina, Malaysia, Indonesia, Turki, Meksiko, Uni Arab Emirates, Afrika Selatan, dan negara-negara lainnya, telah menjadi panggung bagi prestasi gemilang siswa-siswa berbakat.
Pimpinan SMA Golden Gate Sorong, Christie Susastra mengatakan bahwa dari 7 tim yang mewakili Provinsi Papua Barat Daya, siswa Bis Gemas yang juga merupakan Siswa SMA Golden Gate berhasil meraih pencapaian luar biasa dengan membawa pulang 5 medali emas, 2 medali perak, 2 Special Awards, dan 1 Semi Grand Prize.
“Keberhasilan ini menjadi prestasi yang membanggakan Provinsi Papua Barat Daya, menyisihkan pesaing-pesaing tangguh dari seluruh dunia,” kata Christie saat ditemui Kapabar di kantornya Jalan Jendral Ahmad Yani, Kota Sorong, Senin (15/1/2024).
Christie menerangkan, dalam kompetisi itu melibatkan tim-tim yang menjalankan proyek-proyek riset dan inovasi di berbagai bidang.
“Dari 7 tim siswa Bis Gemas, 4 tim fokus pada bidang environmental science, 1 tim di bidang social science, 1 tim di bidang life science, dan 1 tim di bidang learning technology,” terang Christie.
Christie menambahkan, Yang menarik adalah bahwa proyek-proyek yang mereka garap tidak hanya mencerminkan kecerdasan dan kreativitas siswa, tetapi juga merangkul permasalahan-permasalahan nyata di sekitar mereka.
“Beberapa proyek yang menonjol termasuk inisiatif penyegaran kembali wisata sejarah di Pulau Doom, mitigasi bencana banjir di Kota Sorong, pengelolaan mandiri sampah di Pulau Doom, solusi permasalahan air kotor di Sungai Remu, dan pengoptimalan digester biogas di Distrik Mayamuk, Aimas,” rincinya.
Menurutnya, prestasi itu tidak hanya mencerminkan keunggulan akademis siswa-siswa Bis Gemas, tetapi juga menunjukkan dedikasi mereka dalam mencari solusi nyata untuk permasalahan di lingkungan sekitar. Keberhasilan ini juga menjadi harapan bagi Provinsi Papua Barat Daya untuk menjadi pusat inovasi yang semakin diperhitungkan di kancah global.
“Semoga keberhasilan luar biasa ini menjadi pembuka yang baik bagi provinsi Papua Barat Daya di awal tahun 2024 dan memberikan inspirasi kepada generasi muda untuk terus berprestasi dalam bidang riset dan inovasi,” harapnya. */RON
