GPI Sorong-Manokwari Fokuskan Ini Dalam Rakersis
Kapabar – Tentukan program-program dan kebijakan yang akan dijalankan dalam 5 tahun kedepan, Gereja Protestan Indonesia (GPI) Papua Sorong-Manokwari gelar rapat kerja klasis (rakersis) dan Rapat Kerja Komisi Pelayanan (rakompel) wadah kategorial, yang dibuka di GPI Diaspora, Kamis (21/1).
Berjalannya rakersis dan rakompel dalam 2 hari kedepan di Moi Parkir ini dibuka langsung oleh Gubernur Papua Barat, Drs. Dominggus Mandacan, dengan menabuh tifa dan penyamatan tanda peserta.
Gubernur dalam sambutannya mengakui bahwa rakersis dan rakompel memang penting dilakukan untuk menentukan langkah Gereja kedepan. Karenanya ia berharap rakersis dan rakompel yang dilakukan GPI Sorong-Manokwari, dapat melahirkan ide-ide dan resolusi yang cemerlang untuk kepentingan berjalannya pelayanan kedepan.
Tidak lupa gubernur mengingatkan GPI Sorong-Manokwari untuk tetap menaati protokol kesehatan, selama berlangsungnya rakersis dan rakompel.
Sementara itu Ketua GPI Sorong-Manokwari, Pdt Philipus Yassu mengakui kalau rakersis kali ini dirasa sangat spesial, karena dilaksanakan bertepatan dengan pandemi Covid-19. “Yang patutu kita syukuri, meskipun masih dalam situasi pandemi Covid-19, pembukaan dan pelaksanaan rakersis GPI Sorong-Manokwari nanti masih bisa berjalan lancar,” kata Philipus.
Dijelaskannya juga, dalam rakersis kali ini, pihaknya akan memprioritaskan beberapa program, salah satunya pendampingan umat, terutama bagi mereka yang terdampak Covid-19.
Philipus merasa program pendampingan umat saat ini menjadi prioritas GPI, mengingat di masa pandemi Covid-19, banyak warga yang kehilangan pekerjaan akibat bangkrut maupun diPHK oleh pihak perusahaan.
“Fokus kami memang memperbaiki kemampuan ekonomi jemaat. Pengembangan ekonomi jemaat juga sudah dimulai lewat anggaran provinsi, dalam hal ini anggota legislatif dan jemaat-jemaat yang sekarang sudah bikin usaha peternakan ayam, dengan harapan bisa membantu masyarakat yang terdampak Covid-19,” ujarnya.
Dikatakan Philipus, selain pengembangan ekonomi, di dalam program rakersis tersebut GPI Sorong-Manokwari juga akan membahas program pendampingan di bidang pendidikan bagi mereka yang membutuhkan bantuan pendidikan.
“Kita juga akan memberikan perhatian dan pendampingan di sisi pendidikan. Maka dari itu kita sudah siapkan anggaran yang diperuntukkan bagi pendidikan umat yang layak untuk dibantu,” jelas Philipus sembari menambahkan tata cara peribadatan di masa pandemi Covid-19 juga akan dibahas dalam rakersis itu.*HMF