Kesehatan

Launching PMT Bergizi, Pemkot Sorong Sasar 48 Balita dan Bumil

Kapabar – Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong melalui Dinas Kesehatan melaunching Pemberian Makanan Tambahan (PMT) bergizi yang menyasar kepada 48 penerima manfaat terdiri dari 30 balita stunting dan 18 ibu hamil (bumil).

Launching PMT bergizi tersebut dilangsungkan di Rumah Pangan Generasi (RPG) Kampung Baru, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa 16 September 2025, pagi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Jemima Elisabeth mengatakan bahwa PMT bergizi ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah masyarakat untuk memastikan tumbuh kembang anak dan kesrhatan ibu hamil menjadi lebih baik.

“Langkah ini merupakan upaya kami untuk menekan angka stunting di Kota Sorong,” kata Jemima Elisabeth.

Menurut Jemima, bersadarkan Survei Kesehatan Indonesia, angka stunting di Kota Sorong berada di 30,0 persen pada tahun 2024-2025.

“Namun, berkat berbagai upaya dan kolaborasi lintas sektoral, kini angka stunting mengalami penurunan menjadi 29,2 persen,” ungkap Jemima.

Jemima menyebutkan, PMT bergizi itu serentak dilaksanakan di tiga rumah pemulihan gizi dengan sasaran penerima enam ibu hamil dan 10 balita di setiap rumah pemulihan gizi.

“Jadi total penerima makanan tambahan itu 48 penerima manfaat yang terdiri atas 30 balita dan 18 ibu hamil,” jelasnya.

Dia menambahkan, PMT bergizi itu akan berlangsung selama 40 hari ke depan dan dibarengi dengan evaluasi untuk melihat perkembangan dari program pemberian manfaat itu.

“Setiap hari 30 balita dan 18 ibu hamil akan terus mendapatkan makanan tambahan bergizi selama 40 hari,” ucapnya.

Dirinya berharap, melalui PMT bergizi itu dapat memberikan manfaat bagi tumbuh kembang anak dan kondisi ibu hamil
menjadi lebih sehat.

“Selain itu, saya berharap, langkah konkrit ini dapat menekan angka stunting di Kota Sorong,” pungkasnya. *RON

Tampilkan Lebih Banyak

Artikel Terkait

Leave a Reply

Back to top button