Sambut Nyepi, Vega Hotel Buat Ogoh-Ogoh
Kapabar – Hari Raya Nyepi adalah hari upacara paling unik dan sakral di Bali yang tahun ini jatuh pada hari Rabu, 22 Maret 2023 pukul 06.00 hingga Kamis, 23 Maret 2023 pukul 06.00 WIT.
Pada momen ini, masyarakat Bali merayakan Tahun Baru Hindu yang disebut “Tahun Caka 1945”, ditandai dengan keheningan total (tidak ada kegiatan, tidak ada hiburan, tidak ada api/lampu, tidak ada aktivitas perjalanan, bahkan dihimbau untuk berpuasa).
“Bahkan Bandara I Gusti Ngurah Rai maupun Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk ditutup atau tidak beroperasional selama kurun waktu 24 jam tersebut,” jelas Nyoman Sunia, Financial Controller Vega Prime Hotel & Convention melalui pres rilisnya, Sabtu (11/3).
Dikatakan Nyoman, malam upacara pengrupukan, satu hari sebelum Hari Raya Nyepi, masyarakat Bali merayakan tradisi pawai Ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh merupakan patung raksasa, dalam perwujudan Bhuta Kala, digambarkan sebagai sosok yang besar dan menakutkan.
Diiringi gamelan khas Bali, lanjut Nyoman, Ogoh-ogoh diarak dari banjar masing-masing mengelilingi lingkungan, lalu kemudian dibakar. Adanya tradisi tersebut adalah sebagai simbol menetralkan semua kekuatan jahat dari pengaruh negatif Bhuta Kala, dalam arti lain untuk melebur dan membuang segala sifat negatif dalam diri manusia.
Tahun ini walaupun jauh di ujung Timur, Vega Prime Hotel & Convention ikut menyambut dan menyemarakkan Hari Raya Nyepi dengan turut serta membuat Ogoh-ogoh. Proses pembuatan Ogoh-ogoh ini berjalan selama dua minggu dan dipimpin langsung oleh Nyoman.
“Nantinya pada malam pengrupukan, tanggal 21 Maret 2023, Ogoh-ogoh akan diserahkan kepada umat Pura Jagat Buana Kerti yang berada di Jl. Malibela, KM 11, Kota Sorong, Papua Barat Daya, untuk selanjutnya diarak disekitaran Kota Sorong, lalu akan dibakar di pura tersebut. Rahajeng nyanggra Rahina Nyepi Caka 1945 untuk seluruh masyarakat Hindu di Kota Sorong dan sekitarnya, ” imbuh Nyoman. */RON
