Presiden Jokowi Resmikan Rumah Sakit dr. Aryoko Sorong
Kapabar – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Rumah Sakit (RS) TK.IV dr. Aryoko Sorong melalui video conference atau vicon dari Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman di Jalan RC Veteran Nomor 178, Bintaro Jakarta Selatan, Senin (19/2/2024).
Peresmian RS TK.IV dr. Aryoko Sorong juga bersamaan dengan peresmian 21 rumah sakit TNI lainnya yang tersebar di wilayah Indonesia ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Presiden Jokowi.
Dalam sambutannya, Jokowi menyebutkan, peristiwa pandemi covid-19 telah mengajarkan kepada bangsa Indonesia tentang betapa pentingnya fasilitas kesehatan yang lengkap.
“Rumah sakit dengan kesiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan fasilitas yang memadai untuk mengatasi kondisi-kondisi kedaruratan kesehatan seperti yang pernah kita alami,” ujar Jokowi.
Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 181/Praja Vira Tama (PVT) Sorong Brigjen TNI Totok Sutriono S.Sos., M.M., menjelaskan, RS TK.IV dr. Aryoko Sorong merupakan rumah sakit rujukan dengan tugas pokok memberikan dukungan dan pelayanan kesehatan terhadap prajurit TNI, PNS dan lapisan masyarakat Kota Sorong dan sekitarnya.
“Kami merasa sangat beruntung sekali mendapat rumah sakit ini. Karena selama ini RS Aryoko berada di dalam Korem. Sekarang ini sudah berada di luar Korem dan sangat memungkinkan mendukung layanan kesehatan,” kata Totok.
Totok mengakui, dalam wilayah Korem 181 PVT Sorong terdapat 4.000 prajurit, baik organik prajurit Korem maupun prajurit dari satuan penugasan.
“Ini sangat menguntungkan dan membantu tugas saya, disamping sebagai Komandan Korem juga sebagai Komandan Pelaksana Operasi. Jadi Danrem ini, tugasnya merangkap sebagai Danrem dan Pelaksana Operasi. Sehingga satuan yang penugasannya ada di wilayah Korem 181 PVT Sorong itu dari Batalyon 133 Padang dan Batalyon 623 Banjar Baru Kalimantan Selatan,” terang Totok.
Menurut Totok, kebutuhan akan planning kesehatan yang semakin berkualitas, cepat, tepat dan akurat tentu menjadi harapan semua masyarakat. Sehingga hal ini mendorong institusi kesehatan untuk berbenah diri terutama meningkatkan kualitas pelayanan.
“Dengan diresmikan RS Aryoko ini bisa menjadi kebanggaan bagi kita semua dalam mendapatkan pelayanan kesehatan di wilayah Papua Barat Daya,” tuntasnya. *RON
