80 Mahasiswa Dapatkan Edukasi Tentang P3K Hulu Migas
Kapabar – Masih dalam rangkaian kegiatan memperingati HPN Tahun 2023, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sorong Raya bersama SKK Migas Wilayah Pamalu dan Unimuda Sorong mengadakan sosialisasi edukasi publik kepada calon pemuda-pemudi penyuluh komunikasi (P3K) hulu migas di Meeting Room Unimuda, Senin (27/2).
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung sejak pukul 9.00-18.00 WIT itu diikuti sebanyak 80 peserta dari kalangan mahasiswa-mahasiswi empat universitas di Kota dan Kabupaten Sorong, seperti Unimuda Sorong, Universitas Victory, Unamin Sorong dan Saint Paul Sorong.
Ketua PWI Sorong Raya, Wahyudi mengatakan, kegiatan sosialisasi itu merupakan bagian dari kolaborasi, dimana di era yang semakin maju terkadang gampang terbuai oleh sifat individualisme.
“Tapi perlu diingat bahwa sifat individualisme itu terkadang baik, terkadang tidak baik. Makanya kami pada momen HPN 2023 melakukan kolaborasi dengan SKK Migas dan Unimuda sehingga bisa mengadakan kegiatan ini,” kata Wahyudi mengawali sambutannya.
Tujuannya, pria yang akrab disapa Yudi menuturkan, untuk mengedukasi seluruh peserta agar mempunyai pengetahuan tentang industri hulu migas.
“Jadi ini, hari ini ade-ade punya waktu dan kesempatan untuk menggali lebih banyak serta mencari informasi lebih banyak, terkait kegiatan industri hulu migas,” katanya.
Dirinya berharap, dari kegiatan itu, bisa memberikan dampak positif bagi seluruh peserta. Karena pada kesempatan itu adalah kesempatan menimba ilmu sehingga bisa berpikir jauh kedepan.
“Itu harapan kami, semoga bisa terwujud. Karena tidak tahu, jangan sampai ade-ade ini tertukar sampai demo ke SKK Migas karena BBM naik. Padahal, SKK Migas mereka punya fungsi hanya mencari minyak dan gas bumi yang jual orang lain, seperti itu,” tutupnya.
Disamping itu, Kepala Departemen Humas SKK Migas Wilayah Pamalu, Galih W Agustiawan menyampaikan, menyambut baik kegiatan sosialisasi itu dengan sangat berbahagia.
“Kalau teman-teman PWI Sorong Raya bilang karena HPN 2023. Tapi saya menyatakan kalau SKK Migas kalau setiap hari adalah hari valentine, hari kasih sayang dan berbagi,” kata Galih.
Sehingga, lanjut Galih, pihaknya ingin berbagi informasi tentang hulu migas kepada seluruh peserta. Bahkan, kehadirannya, dilandasakan satu hal menyatakan kolaborasi bersama.
“Kami sudah dekat dengan teman-teman pers, karena bagian dari sahabat kami dalam menyampaikan informasi kepada publik. Namun intinya adalah mendorong akan literasi menjadi lebih baik,” ungkap Galih.
Dikatakan Galih, literasi yang dijalin kepada insan pers, bukan hanya sekedar literasi tutur, akan tetap literasi tertulis dan literasi menulis.
“Disini kami sampaikan, niat kami yakni semakin banyak orang mengetahui kegiatan hulu migas, kita semua akan paham bahwa kegiatan itu untuk mencari energi. Karena Indonesia untuk maju kedepan harus berenergi,” katanya.
Kegiatan itu dibuka serasa resmi oleh Rektor Unimuda Sorong, Rustamadji dengan memukul tifa dan diakhiri dengan penandatanganan MoU program Merdeka Belajar, Kampus Merdeka (MBKM) antara Unimuda Sorong dan PWI Sorong Raya. *RON
