BSI Miliki Produk Emas
Kapabar – Branch Manager Bank Syariah Indonesia (BSI) Sorong, Riyanto mengatakan BSI merupakan bank yang bergerak dibidang perbankan syariah memiliki dua produk emas yakni cicil dan gadai emas.
“Kalau cicil emas, bentuknya logam mulia mulai dari 5-100 gram. Syaratnya, cukup dengan melampirkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta uang muka 20 persen dari harga emasnya,” ujar Riyanto kepada Kapabar di ruang kerjanya, Rabu (4/1).
Dikatakan Riyanto, setelah melengkapi persyaratan KTP dan uang muka 20 persen, nasabah bisa menentukan jangka waktu angsuran, sesuai dengan kemampuannya.
“Kalau kemarin saya mengambil simulasi itu, cukup dengan Rp.150 ribu per bulan selama lima tahun, sudah bisa dapat logam mulia 10 gram,” terang Riyanto.
Riyanto menjelaskan, logam mulia merupakan investasi jangka panjang yang paling aman dari inflasi, bahkan harganya juga bisa diprediksi karena setiap tahun terus meningkat.
“Kami menawarkan sama PKL di Tembok untuk nyicil emas. Untuk animonya luar biasa disini. Dan target kami di Sorong selama dua tahun berturut-turut selalu tercapai dari manajemen,” ungkap Riyanto.
Sedangakan gadai emas, lanjut dia, bagi para nasabah yang membutuhkan modal untuk usaha ataupun pendidikan anak bisa menggadaikan emasnya baik logam mulia atau perhiasan di BSI dengan syarat KTP dan pembiayaan mulai dari Rp.500 ribu.
“Keunggulannya juga banyak kalau gadai emas disini. Misalnya nilai taksiran emas tinggi, biaya ringan, emas tersimpan aman, layanan nyaman dan perpanjang otomatis saat jatuh tempo,” rincinya.
Ia berharap, kalangan masyarakat di Kota Sorong dan sekitarnya care terhadap investasi emas, walaupun tidak membuat kaya tetapi membuat cukup.
“Budaya orang jaman dulu, mau menyiapkan pendidikan anak jangka panjang mereka deposito atau bikin tabungan berencana, setelah 5-10 tahun inflasi itu tinggi. Tapi kalau dengan emas tidak ada inflasinya, aman. Semoga semua melek investasi emas,” tuntasnya. *RON