Suka jadi Provokator, 25 Narapidana Lapas Sorong Dipindahkan ke Bintuni

Kapabar – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Sorong mengirim 25 narapidana untuk dipindahkan ke Lapas Bintuni. Bukan tanpa sebab, 25 narapidana ini dipindahkan karena diketahui kerap kali memprovokatori rekan-rekannya untuk kabur dari Lapas Sorong.
Kepala Lapas (Kalapas) Sorong, Gustaf Rumaikewi yang dikonfirmasi terkait hal tersebut membenarkan bahwa 25 narapidana yang sebelumnya menghuni Lapas Sorong telah dipindahkan ke Bintuni. Kalapas juga tidak menampik bahwa narapidana ini dipilih untuk dipindahkan karena sering mengajak teman-temannya untuk melakukan kerusuhan agar bisa kabur dari dalam lapas.
“Kejadian dibakarnya Lapas Sorong kemarin itu otaknya orang-orang ini sudah. Mereka memang suka ajak temannya untuk bikin hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas kalapas yang ditemui di Lapas Sorong, Sabtu (30/10).
Alasan lain pihaknya harus memindahkan narapidana ke Bintuni jelas Kalapas, karena bangunan Lapas Sorong yang saat ini dalam proses renovasi.
“Bukan karena di sini tidak aman dan tidak ketat yah, tapi bisa dilihat sendiri bangunan Lapas Sorong lagi direnovasi,” tuntas kalapas.*HMF