Gelar Doa Bersama, Pertamina EP dan SKK Migas Mulai Eksplorasi Sumur NEM-001

Kapabar – PT Pertamina EP dan SKK Migas menggelar doa bersama dan acara seremoni sebagai tanda dimulainya eksplorasi Sumur North East Markisa (NEM)-001 yang berlokasi di Kampung Klafma, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong, pada Rabu 12 Februari 2025.
Vice President (VP) Eksplorasi Regional 4 Dedi Yusmen mengatakan, eksplorasi Sumur NEM-001 tersebut dilakukan guna membuktikan keberadaan minyak atau gas yang berada di bawah permukaan bumi di Kampung Klafma, Distrik Aimas, Kabupaten Sorong.
“Kedalaman pengeboran sumur sekitar 2200 meter dengan target minyak atau gas, namun belum pasti karena masih dalam eksplorasi. Nanti, dua bulan kedepan baru bisa diketahui tanda-tandanya,” kata Dedi kepada wartawan.
Menurut Dedi, dalam dua tahun terakhir ini, Pertamina EP telah melakukan pengeboran sebanyak tiga sumur eksplorasi. Kemudian, Sumur NEM-001 merupakan sumur yang keempat.
“Dari tiga sumur eksplorasi sebelumnya, kami sudah mendapatkan hasilnya yaitu gas. Tetapi, untuk bisa dikembangkan, gas ini harus ada pembelinya terlebih dahulu yang sedang kami cari,” sebut Dedi.
Dedi mengakui, aktivitas pengeboran di Papua terbilang cukup masif, mengingat tingginya biaya pengeboran, sehingga tidak bisa dilakukan hanya untuk satu sumur saja.
“Sudah sepuluh tahun belakangan ini kami tidak melakukan pengeboran sumur di Papua. Olehnya, pada tahun ini kami akan melakukan pengeboran untuk beberapa sumur eksplorasi dan sumur pengembangan,” timpal Dedi.
Ia menambahkan, eksplorasi sumur itu merupakan bentuk dukungan Pertamina EP terhadap kebijakan pemerintah pusat untuk swasembada energi. “Olehnya, kami segera mencari sumber-sumber energi baru dalam hal ini minyak dan gas (migas),” tuntas dia.
Kepala Perwakilan SKK Migas Pamalu Mardianto dengan dengan eksplorasi Sumur NEM-001 itu merupakan langkah mengoptimalkan potensi migas di wilayah Provinsi Papua Barat Daya.
“Dengan tujuan, menemukan sumber cadangan migas yang dapat meningkatkan produksi dan mendukung pemenuhan kebutuhan energi nasional khususnya Provinsi Papua Barat Daya,” kata Mardianto.
Mardianto berharap, eksplorasi Sumur NEM-001 itu dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar. Khususnya, para pemuda dari Kampung Klafam mampu untuk dilibatkan serta berpartisipasi dalam kegiatan eksplorasi itu.
“Selaras dengan program
Presiden Prabowo bahwa mendorong swasembada energi agar terciptanya efek berganda yang terus dioptimalkan sesuai dengan lifting nasional,” ujarnya.
Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Sorong Edison Siagian menyebutkan, hal yang berkaitan dengan investasi adalah sesuatu yang penting untuk sebuah daerah.
“Karena investasi akan mempengaruhi daerah sekitar. Kalau lokasinya di Timur Laut Markisa, maka paling tidak di kabupaten atau distrik atau desa disini akan terpengaruh untuk meningkatkan ekonomi,” jelas Edison. *RON